Ajian Tunggeng Balik dan Mogok Buat Pencuri Tidak Bisa Kabur

Ajian Tunggeng Balik ataupun Tunggeng Mogok, hampir sama yaitu supaya pencuri tidak bisa kabur setelah mengambil barang curian milik Anda.

Walaupun sama untuk tujuan, tapi tetap saja sedikit berbeda dalam hal pengamalan dan tata cara membuatnya.

Buat Anda yang memiliki toko, warung, rumah dan ladang yang sering di curi orang mungkin kedua Ajian ini akan berguna untuk menjaga harta benda yang Anda miliki. Namun, untuk bisa mengunakanya terdapat beberapa syarat yang harus Anda lakukan, setidaknya Anda harus kuat dalam menjalani serangkaian tirakatnya.

Bila Anda berhasil dalam menguasainya, Anda bisa mengunakanya untuk keperluan memagari apa saja yang Anda anggap penting untuk di jaga mengunakan Ajian Tunggeng Balik ataupun Mogok ini. Ajian ini tidak bisa di anggap sepeleh, karena sudah banyak sekali orang yang mengamalkan baik untuk dirinya sendiri ataupun untuk membantu orang lain supaya terhindar dari pencurian.

Ada hal yang unik bila ada pencuri yang kebetulan mengambil dari tempat yang sudah di pagari mengunakan aji-ajian ini, ada pencurinya yang mendadak kaku dan ada pula yang membawa hasil curianya langsung datang kerumah pemiliknya. Ini hal yang unik sekali, walaupun pencurinya ketangkap sebagai pantangan dari kedua Ajian ini si pencuri tidak boleh di sakiti, nah unik sekali bukan? Bahkan terkadang, ada juga pemiliknya yang bela-belain buat ngasih jajan dan makanan.

Nah bagi Anda yang kebetulan berada di posisi kecolongan, dan mumet seringnya menjadi korban pencurian. Cobalah untuk mempelajari Ajian ini, mana tau si pencuri bisa jadi kapok dibuatnya. Berikut akan saya uraikan doa dan tata caranya, Anda bisa memilih salah satu dari kedua Ajian ini.

Ajian Tunggeng Balik Supaya Pencuri Membawa Hasil Curian Kerumah Pemiliknya

Sebelum mengunakan Ajian ini, terlebih dahulu Anda siapkanlah waktu minimal 3 hari untuk menjalani serangkaian syarat untuk bisa mengamalkannya. Setelah Anda menyiapkan waktu yang tepat, mandi keramaslah supaya tubuh Anda bersih karena najis itu tidak kelihatan.

Setelah mandi, lakukanlah sholat jam 12 malam dan berdoa supaya bisa mengamalkan Ajian Tunggeng Balik. Sehabis sholat lakukan puasa biasa 1 hari, pada malamnya sesudah sholat isya siapkanlah garan dapur minimal 1 bungkus saja dan letakan pada piring, laku bacakan rapalan doa dari Tunggeng Balik berikut:

BISMILLAH (3 kali) Billahi Rasulilaah Maqqatilah fasuqyaaha, fasubhaanallahi walhamdulillahi walaa illaaha illallaahu wallahu akbar, walaa hawla walaa quwwata illa billaahil aliyil adzhim Di Baca 121 kali.

Setelah membaca rapalanya diatas, selanjutnya tiupkan ke garam yang sudah Anda siapkan tadi. Keesokan harinya, taburkan garam yang sudah Anda bacakan doa tadi ke 4 penjuru lokasi yang akan Anda pagari sambil membaca Shalawat Nabi 9 kali.

Setelah di taburkan, bacaan doa Ajian Tunggeng Balik di atas selalu di baca selesai sholat subuh dan isya sebanyak 21 kali. Bacakan terus dengan niat untuk memagari lokasi yang rawan pencurian tadi. Nah kalau ada pencuri yang masih nekat untuk mengambil barang dari lokasi yang Anda pagari tadi, kemungkinan ada 2 hal yang akan terjadi padanya:

1. Kemana pun ia membawa barang curian akan tetap kembali ke lokasi tempatnya mencuri barang atau yangnke 2 dibawah ini.
2. Ia akan jadi linglung dan membawa hasil curianya kerumah Anda, karena perasaan si pencuri sudah sampai di tempat tujuanya dan tidak akan sadar sebelum Anda yang menyadarkanya.

Untuk menyadarkan pencuri tadi, hanya Anda yang bisa dengan membacakan doa di bawah ini:

Wamal hayaatuddunya illa mata ul ghuruur, walaa taluumunna illa min anfusikum min azmil umuur.

Bacakan doa diatas ke segelas air putih dan minumkan ke si pencuri, biasanya setelah meminum air tersebut ia akan sadar dan tambah binggung di buatnya. Tapi ya sebagai pantanganya, pencuri tidak boleh dipukul atau dianiyaya, kebijaksanaan Anda sangat dibutuhkan.

Ajian Tunggeng Mogok Buat Pencuri Jadi Gak Bisa Jalan

Tujuan dari pengamalan Tunggeng Mogok ini kurang lebih hampir sama, tapi tetap saja ada perbedaan dan kelebihan sendiri. Untuk mengamalkanya kurang lebih hampir sama dengan Tunggeng Balik.

Terlebih dahulu mandi dan sholat malam jam 12, berdoa dan lakukan puasa 1 hari dan juga menyiapkan garam. Yang berbeda adalah doanya, berikut bacaanya:

Kullu nafsin dzaa iqatulmaut, wainnama tuwaffawna ujuurakum yawmal qiyaamah, faman zuhziha aninnaari wa udzkhilal jannata faqad faaz. Di baca 199 kali.

Selanjutnya juga tiupkan ke garam dan taburkan ke 4 penjuru lokasi yang akan Anda beri pagaran ghaib. Bila ada pencuri, maka ia akan menjadi kaku (mogok) tidak kuat untuk berjalan sampai Anda datang untuk menyadarkanya.

Kalau tidak menjadi kaku, terkadang si pencuri akan lemas di tempat, semakin kuat ia memaksakan maka semakin lemas juga tubuhnya. Termasuk kaku, bila ia mencoba untuk bergerak, semakin kuat ia gerakan makin kaku dibuatnya.

Untuk mengobatinya pencuri yang terkena Ajian Tunggeng Mogok ini, cukup bacakan doa dibawah ini:

Wamal hayaatuddunya illa mata ul ghuruur, walaa taluumunna illa min anfusikum min azmil umuur.

Tidak perlu dengan air putih, tapi cukup tiupkan ke telapak tangan kiri dan kanan Anda kemudian usapkan ke wajah si pencuri dan ia akan sadar. Untuk pantanganya sama pencuri juga tidak boleh di sakiti.

Nah ke dua jenis Ajian inilaj yang biasanya di gunakan oleh banyak orang untuk memagari lokasi yang rawan dengan pencurian. Namun 1 hal saja yang harus Anda ingat, dalam pengamalan kedua Ajian ini harus dibarengi dengan kebijaksanaan, jangan mengunakan ajian ini karena ada rasa dendam dan penasaran kepada si pencuri.

Tapi amalkan dengan keikhlasan hati, Anda mengamalkan karena memang ikhlas karena untuk menjaga harta benda Anda dari pencuri dan tidak ada niat untuk menyakiti orang yang mencuri barang Anda, sampai disini semogga kita semua terhindar dari pencurian dan buat Anda yang ingin mengamalkan Ajian Tunggeng Balik ataupun Tinggeng Mogok di persilahkan.